BABI : Proses Kelahiran Genjik (Bagian 02)...
Setelah stadium pembukaan terlewati, akan terjadi kontraksi rahim disertai kekejangan otot perut sehingga janin akan terdorong keluar sehingga terjadi kelahiran.
Beberapa hal yang perlu dilakukan saat terjadi kelahiran genjik :
◆ selaput lendir yang menutupi lubang mulut dan hidung harus segera dibersihkan dengan kain halus yang bersih agar genjik bisa segera bernafas.
◆ tali pusar diputus lalu dipotong sepanjang lebih kurang 2,5 cm. Selanjutnya didesinfektan dengan menggunakan yodium tinctuur (obat merah) agar tidak terjadi infeksi.
◆ genjik segera dilatih menyusui pada babon agar bisa mendapatkan air susu pertama (kolostrum) yang kaya akan zat gizi dan antibiotika alami.
◆ lakukan pemotongan 2 pasang gigi taring atas bawah dengan menggunakan tang kecil yang tajam. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko puting babon terluka karena tergigit oleh genjik saat menyusui, serta mengurangi kejadian saling gigit antar sesama genjik.
◆ lakukan pemotongan ekor 1-2 cm dari pangkal pantat. Hal ini bertujuan mempermudah pengeluaran kotoran dan mencegah kotoran menempel di area ekor.
◆ babi merupakan mamalia beranak banyak. Sehingga proses kelahiran yang melebihi waktu 12 jam sangat beresiko pada ketahanan fisik babon, bahkan pada nyawa sang babon. Untuk itu bilamana proses keluarnya janin sulit karena lemahnya usaha merejan maka babon dapat disuntik dengan preparat hormon oxytocin. Pemberian preparat oxytocin dosis 2 ml bila sampai 30 menit interval kelahiran janin tidak keluar. Tapi ingat, jangan memberikan preparat oxytocin sebelum proses kelahiran karena akan membuat rahim pecah.
◆ segera tarik sisa ari-ari (plasenta) setelah semua janin keluar. Dan berikan suntikan antibiotika Amoxyciline untuk pencegahan infeksi pasca melahirkan.
◆ berikan alas jerami pada babon dan genjik. Bisa juga ditambahkan alas dari kain atau karpet lembut pada genjik agar tidak terpapar dinginnya lantai.
◆ berikan tirai dalam disekeliling kandang dan pasang pemanas brooding (bisa lampu pijar atau pemanas gasolex).
Resiko yang sering dihadapi pada genjik yang baru lahir :
- mati kedinginan, kontrol rutin dan optimalkan pemanas brooding/tirai
- mati tertindih babon
- mati lemas karena kurangnya asupan air susu dari babon. Sering ditemui kasus pasca melahirkan, infeksi agalactia pada babon atau konstipasi pada babon sehingga ambing mengeras dan tidak menghasilkan air susu.
Bila ditemui kasus babon sakit atau mati pasca melahirkan maka genjik dapat diberikan air susu sapi hangat atau dititipkan pada babon yang lain.
Semoga bermanfoattt.
Beberapa hal yang perlu dilakukan saat terjadi kelahiran genjik :
◆ selaput lendir yang menutupi lubang mulut dan hidung harus segera dibersihkan dengan kain halus yang bersih agar genjik bisa segera bernafas.
◆ tali pusar diputus lalu dipotong sepanjang lebih kurang 2,5 cm. Selanjutnya didesinfektan dengan menggunakan yodium tinctuur (obat merah) agar tidak terjadi infeksi.
◆ genjik segera dilatih menyusui pada babon agar bisa mendapatkan air susu pertama (kolostrum) yang kaya akan zat gizi dan antibiotika alami.
◆ lakukan pemotongan 2 pasang gigi taring atas bawah dengan menggunakan tang kecil yang tajam. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko puting babon terluka karena tergigit oleh genjik saat menyusui, serta mengurangi kejadian saling gigit antar sesama genjik.
◆ lakukan pemotongan ekor 1-2 cm dari pangkal pantat. Hal ini bertujuan mempermudah pengeluaran kotoran dan mencegah kotoran menempel di area ekor.
◆ babi merupakan mamalia beranak banyak. Sehingga proses kelahiran yang melebihi waktu 12 jam sangat beresiko pada ketahanan fisik babon, bahkan pada nyawa sang babon. Untuk itu bilamana proses keluarnya janin sulit karena lemahnya usaha merejan maka babon dapat disuntik dengan preparat hormon oxytocin. Pemberian preparat oxytocin dosis 2 ml bila sampai 30 menit interval kelahiran janin tidak keluar. Tapi ingat, jangan memberikan preparat oxytocin sebelum proses kelahiran karena akan membuat rahim pecah.
◆ segera tarik sisa ari-ari (plasenta) setelah semua janin keluar. Dan berikan suntikan antibiotika Amoxyciline untuk pencegahan infeksi pasca melahirkan.
◆ berikan alas jerami pada babon dan genjik. Bisa juga ditambahkan alas dari kain atau karpet lembut pada genjik agar tidak terpapar dinginnya lantai.
◆ berikan tirai dalam disekeliling kandang dan pasang pemanas brooding (bisa lampu pijar atau pemanas gasolex).
Resiko yang sering dihadapi pada genjik yang baru lahir :
- mati kedinginan, kontrol rutin dan optimalkan pemanas brooding/tirai
- mati tertindih babon
- mati lemas karena kurangnya asupan air susu dari babon. Sering ditemui kasus pasca melahirkan, infeksi agalactia pada babon atau konstipasi pada babon sehingga ambing mengeras dan tidak menghasilkan air susu.
Bila ditemui kasus babon sakit atau mati pasca melahirkan maka genjik dapat diberikan air susu sapi hangat atau dititipkan pada babon yang lain.
Semoga bermanfoattt.
0 Response to "BABI : Proses Kelahiran Genjik (Bagian 02)..."
Post a Comment